Kamis, 29 September 2011

Zat Warna Direk



Zat warna ini larut dalam air. Warnanya beraneka ragam, tetapi kurang cerah, ketahanan lunturnya kurang baik. Untuk memperbaiki ketahanan lunturnya dapat dilakukan proses iring dengan kation aktif. Zat warna direk kebanyakan digunakan untuk mencelup serat selulosa. Zat warna direk memiliki molekul besar sehingga affinitasnya tinggi.
Zat warna direk berikatan hidrogen dengan serat selulosa, untuk itu kedalam struktur zat warna direk dimasukan gugus-gugus yang mengandung atom kaya elektron seperti gugus amino (-NH2), ureido (-NHCONH-), asilamino (-NHCOCH3), lingkar aromatik hetero siklik dan gugus azo (-N=N-) sendiri, seperti contoh berikut
 




Cl Direct Red 65
Peran NaCl dalam Pencelupan
Untuk memperbesar penyerapan zat warana direk selama pencelupan dapat dilakukan beberapa usaha yang salah satunya adalah menambahkan NaCl dalam larutan.NaCL sendiri berfungsi untuk mendorong penyerapan zat warna dalam kain. Prinsip kerja NaCl sendiri ialah mengurangi muatan negative pada serat dengan cara mengurangi ionisasi dalam proses penculapan yang akhirnya mengurangi kelarutan yang akibatanya mendorong zat warna untuk menyerap lebih baik.
Proses Iring
Proses iring adalah proses yang membantu pada proses pencelupan kain, yang dilakukan setelah kain dicelup dengan  zat warna. Zat yang digunakan dalam proses siring ialah zat pemiksasi kationik, diamana cara kerjanya sendiri ialah, zat warna direk dalam serat berikatan dengan zat pemiksasi sehingga ukuran zat warna menjadi besar dan akibatnya tahan luntur hasil pencelupan menjadi lebih baik.



Baca Artikel lainya:

0 comments:

Posting Komentar