Tweet |
Pertanyaan ini muncul terkait ramai ramai penangkapan Sekda dan Anggota DPRD Kota Semarang yang diduga terkait pembahasan APBD.
Selain itu, mereka juga berjanji akan menciptakan pemerintahan yang bersih dan terbebas dari unsur Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) di segala lini.
"Penyusunan APBD bersama legislatif nanti harus didasarkan pada hasil Musrenbang yang ada, dan tidak boleh ada pembicaraan dibawah meja. Dan jika ada pihak-pihak yang mencoba melakukan hal itu, maka dengan tegas kami menyatakan tidak bisa," ujar Calon Bupati (Cabup) Yoyok Riyo Sudibyo saat menjawab pertanyaan dari panelis Hasyim Asyari yang merupakan Dosen Hukum Undip.
Cabup Susi Iriani dalam menjawab pertanyaan tersebut menjelaskan, bahwa jika terpilih nanti dirinya akan menjunjung tinggi supremasi hukum, penegakan aturan kepegawaian dan penerapan pengadaan barang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sedangkan Cabup Dhedy Irawan mengungkapkan, bahwa untuk memajukan pembangunan harus ditegakan aturan hukum di internal pemerintahan agar bersih dari unsur KKN.
Selain itu, juga harus ada transparasi dalam setiap pembahasan APBD, dan bekerjasama dengan BPKB guna mengeliminir kemungkinan adanya penyimpangan di setiap SKPD.
Sementara itu Panelis Dra Fitriyah MA Dosen Fisip Undip menanyakan hal tentang pembagian tugas antara Bupati dan Wakil Bupati, karena dalam undang-undang sudah diatur tentang tugas masing-masing pejabat negara tersebut, sehingga jika diantara salah satu paslon tersebut jadi apa yang akan dilakukan.
Cabup Yoyok Riyo Sudibyo mengatakan jika pihaknya terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati akan menjaga keharmonisan dan tetap membagi tugas, karena sejak awal sudah berkomitmen jika dirinya akan mengurusi ekonomi di Kabupaten Batang agar lebih bangkit, sedangkan cawabup Sutadi akan membenahi sektor birokrasi agar lebih bagus lagi.
Cabup Susi Iriani dalam menjawab pertanyaan tersebut mengatakan jika dia bersama Lafran Pancaputranto akan tetap sehati dalam, melaksanakan tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati. "Kami akan sama-sama menjalankan tugas masing-masing, namun kami tetap akn bersama utuk membangun Kabupaten Batang ke arah yang lebih baik lagi," ungkapnya.
Sedangkan Cabup Dhedy Irawan mengungkapkan jika tugas Bupati dan Wakil Bupati sudah diatur dengan undang-undang, sehingga tugas Bupati adalah mengatur sistem pemerintahan, sedangkan tugas Wakil Bupati adalah membantu kepala daerah.
Panelis Prof Perbayu BS MS dari Fakultas Ekonomi Undip menanyakan tentang Kabupaten Batang yang terdiri dari dataran tinggi, rendah dan sedang, maka untuk melakukan pembangunan si Kabupaten Batang agar bisa merata apa yang harus dilakukan jika menjadi Bupati dan Wakil Bupati.
Cabup Yoyok Riyo Sudibyo mengatakan jika untuk pembangunan di Kabupaten Batang yang terdiri dari dataran rendah, sedang dan tinggi harus dilihat dulu potensi yang ada di masing-masing daerah dan kebutuhan masyarakat di daerah tersebut.
Setelah itu baru dilakukan pembangunan, potensi yang ada di daerah tersebut juga harus dikembangkan, namun harus direncanakan terlebih dahulu jangan sampai asal-asalan.
Sementara itu, Cabup Susi Iriani mengungkapkan jika Kabupaten Batang yang terdiri dari dataran tinggi, rendah dan sedang tersebut harus dilihat situasi terlebih dahulu, karena situasi di masing-maisng daerah tidak sama.
Dia bersama Lafran juga akan meninjau dan melihat apakah yang menjadi kebutuhan masing-masing daerah, karena dalam pembangunan, daerah yang satu tidak sama dengan daerah lainnya.
Sedangkan Cabup Dhedy Irawan menyadari jika daerah Batang yang terdiri dari berbagai dataran mempunyai banyak sumber daya alam yang sangat kaya raya dan melimpah, sehingga hal itu harus ditingkatkan.
"Kabupaten Batang mempunyai banyak sumber daya alam yang sangat banyak, untuk itu harus benar-benar bisa dimanfaatkan, selain itu juga dalam perindustrian juga harus lebih ditingkatkan," ujarnya.
Setelah ketiga pasangan calon membacakan visi misi dan menjawab pertanyaan dari Panelis, acara debat publik tersebut ditutup dengan penyampaian jargon masing-masing.
Pasangan Yoyok Riyo Sudibyo-Sutadi (Yodi) dengan jargon Ekonomi Bangkit, Birokrasi Bersih, pasangan Susi Iriani-Lafran Pancaputranto (Bersusila) dengan jargon Terus Membangun Bersama Rakyat, dan pasangan Dhedy Irawan-Mujarwo dengan jargon Bersatu untuk Batang Maju. (ap12)
"semoga janji bukan hanya sekedar janji". sebagai seorang muslim janji adalah hutang dan hutang harus segera dilunasi. mungkin itu pesan dari kami semoga batang bisa menjadi kota yang sejahtera dan maju lagi serta bebas dari unsur KKN. amien....
semoga pemimpin batang nantiny
0 comments:
Posting Komentar