Tweet |
Urutan Kepangkatan TNIpangkat Perwira Tinggi Ke bawah sama dengan TNI AD
PERWIRA TINGGI
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Bintang 1
Brigadir Jenderal **) Brigjen
Bintang 2
Mayor Jenderal **) Mayjen
Bintang 3
Letnan Jenderal **) Letjen
Bintang 4
Jenderal **) Jenderal
Bintang 5 Jenderal **) Jend.
PERWIRA MENENGAH
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Bentuk Seperti Kembang melati emas
Kembang melati Emas 1 = Mayor
Kembang melati Emas 2 = Letnan Kolonel(Letkol)
Kembang melati Emas 3 = Kolonel
PERWIRA PERTAMA
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Bentuk Seperti Balok Lurus
Balok Lurus 1 = Letda(Letnan Dua)
Balok Lurus 2 = Lettu(Letnan Satu)
Balok Lurus 3 = Kapten
BINTARA TINGGI
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Bentuk Seperti Symbol Petir
Petir 1 = Pelda (Pembantu Letnan Dua)
Petir 2 = Peltu (Pembantu Letnan Satu)
BINTARA
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Balok bengkok 1 kuning = Sersan Dua (Serda)
Balok bengkok 2 kuning = Sersan Satu (Sertu)
Balok bengkok 3 kuning = Sersan Kepala(Serka)
Balok bengkok 4 kuning = Sersan Mayor(Serma)
TAMTAMA
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Balok bengkok merah 1 = Kopral Dua(Kopda)
Balok bengkok merah 2 = Kopral Satu(Koptu)
Balok bengkok merah 3 = Kopral Kepala(Kopka)
Balok merah 1 = Prada(Parajurit Dua)
Balok merah 2 = Pratu(Prajurit Satu)
Balok merah 3 = Praka(Prajurit Kepala)
Catatan :
*) Di Indonesia hanya ada tiga Jendral besar yang tercatat dalam sejarah yaitu Jendral Besar Soedirman, Soeharto dan A.H. Nasution.
**) Berikut tabel Perbedaan Istilah Kepangkatan antara TNI AD dengan TNI AL dan AU yaitu :
Garis Besar Pangkat Perwira Tinggi
TNI AD
Jenderal Besar
Jenderal
Letnan Jenderal
Mayor Jenderal
Brigadir Jenderal
TNI AL
Laksamana Besar
Laksamana Laut
Laksamana Madya
Laksamana Muda
Laksamana Pertama
TNI AU
Marsekal Besar TNI-BINTANG 5
Marsekal TNI-BINTANG 4
Marsekal Madya TNI (Marsdya TNI)-BINTANG 3
Marsekal Muda TNI (Marsda TNI)-BINTANG 2
Marsekal Pertama TNI (Marsma TNI)-BINTANG 1
Urutan Kepangkatan POLRI
PERWIRA TINGGI
Keterangannya :
Pangkat Terletak Di Pundak
Bintang 1 = Brigadir Jenderal Polisi(BrigjenPol)
Bintang 2 = Inspektur Jenderal Polisi(Irjenpol)
Bintang 3 = Komisaris Jendral Polisi (Komjen Pol)
Bintang 5 = Jenderal Polisi
PERWIRA MENENGAH
kembang melati Emas 1 = Komisaris Polisi(Kompol)
Kembang melati Emas 2 = Ajun Komisaris Besar Polisi(AKBP)
Kembang melati Emas 3 = Komisaris Besar Polisi(Kombes Pol)
PERWIRA PERTAMA
Balok Kuning Strip 1 = Inspektur Polisi Dua ( Ipda)
Balok Kuning Strip 2 = Inspektur Polisi Satu(Iptu)
Balok Kuning strip 3 = Ajun Komisaris Polisi(AKP)
BINTARA
Balok Putih bengkok 1 = Bripda
Balok Putih bengkok 2 = Briptu
Balok Putih bengkok 3 = Bripol
Balok Putih bengkok 4 = Bripka
TAMTAMA
Balok merah bengkok 1 = Ajun Brigadir Polisi Dua (Abripda)
Balok merah bengkok 2 = Ajun Brigadir Polisi Satu(Abriptu)
Balok merah bengkok 3 = Ajun Brigadir Polisi(Abrippol)
Quote:Urutan Kepangkatan dan Golongan PNS
Nama Pangkat Golongan Ruang
GOLONGAN IV
Pembina Utama IV e
Pembina Utama Madya IV d
Pembina Utama Muda IV c
Pembina Tingkat I IV b
Pembina IV a
GOLONGAN III
Penata Tingkat I III d
Penata III c
Penata Muda Tingkat I III b
Penata Muda III a
GOLONGAN II
Pengatur Tingkat I II d
Pengatur II c
Pengatur Muda Tingkat I II b
Pengatur Muda II a
GOLONGAN I
Juru Tingkat I I d
Juru I c
Juru Muda Tingkat I I b
Juru Muda I a
Perkiraan Pangkat Ketika Pensiun
Berikut ini daftar perkiraan Pangkat ketika Pensiun dan umur pertama kali masuk. Adapun perkiraan ini berdasarkan pangkat reguler atau struktural yang kenaikan pangkatnya setiap 4 tahun. Prediksi umur pensiun di batasi hingga umur 56 tahun dalam tabel ini.
Perkiraan pangkat antara usia masuk dengan pensiun (Klik gambar untuk memperbesar)
I. Perkiraan Pangkat Pensiun TNI dan Polri
II. Perkiraan Pangkat Pensiun PNS
Sekali lagi perhitungan perkiraan diatas berdasarkan sistem kepangkatan struktural/reguler. Hal yang mempengaruhi perjalanan karier kepangkatan pegawai diantaranya seperti penghargaan, kenaikan jabatan karena faktor tertentu, jabatan fungsional, jabatan teknis, eselon, dan faktor lainnya.
0 comments:
Posting Komentar